Simbol Apotek Pada Peta

Simbol Apotek Pada Peta

Saat mendengar kata pisang, pasti hal umum yang akan kamu konsumsi dari pisang adalah buahnya. Ya, selain memiliki rasa manis yang enak, pisang juga tinggi akan nutrisi sehat seperti kalium yang baik untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuhmu secara keseluruhan.

Jantung pisang atau yang dalam bahasa Jawa disebut dengan ontong ternyata punya banyak manfaat sehat lho.

Jantung pisang kaya akan zat besi. Zat besi adalah mineral utama untuk memproduksi sel darah atau menjadikan darahmu sehat. Oleh karena itu mengonsumsi jantung pisang bisa membantumu untuk menyembuhkan anemia yang sudah lama kamu derita.

Mengurangi nyeri menstruasi

Kamu sering tersiksa karena nyeri menstruasi? Konsumsilah jantung pisang. Sebab jantung pisang sangat bermanfaat untuk mengurangi gangguan menstruasi seperti nyeri menstruasi, pendarahan yang berlebih, nyeri panggul yang ekstrim selama menstruasi, hingga mengobati siklus menstruasimu yang tidak teratur.

Memperbanyak produksi ASI

Kamu sedang menyusui buah hati? Cobalah untuk memperbanyak konsumsi jantung pisang karena makanan ini bisa meningkatkan produksi air susumu.

Mengendalikan diabetes

Penelitian menunjukkan bahwa makan jantung pisang ternyata bermanfaat untuk menurunkan kadar gula darah lho. Sehingga baik untuk mengendalikan diabetes dalam tubuhmu.

Meningkatkan kesehatan rahim

Jantung pisang kaya akan nutrisi sehat seperti zat besi, kalsium, dan tembaga. Ketiga nutrisi ini penting untuk memperkuat dinding rahim dan mencegah infeksi rahim sehingga mampu meningkatkan kesuburan pada wanita.

Jantung pisang kaya akan serat. Serat ini penting untuk meningkatkan pergerakan usus sehingga mampu meredakan sembelit dan mengeluarkan tumpukan racun dalam usus.

Mengurangi peradangan dalam tubuh

Jantung pisang kaya akan sifat anti bakteri dan anti inflamasi. Sehingga mengonsumsi jantung pisang bisa mengurangi peradangan akibat maag, nyeri sendi, dan infeksi lainnya.

Itulah manfaat sehat yang bisa kamu dapatkan dengan mengonsumsi jantung pisang. Tertarik untuk mengonsumsinya?

Apakah arti 2 x 2 dalam obat antibiotik dok .

Jawaban tentang "Obat antibiotik 2x2 "

Salam sehat Bp Krisdani Siahaan,

Terima kasih atas pertanyaan yang Anda ajukan kepada Halo Apoteker.

Sebagai informasi, rubrik ini diasuh oleh Apoteker Apotek K-24. Jawaban yang disampaikan hanya bersifat informatif dan tidak dapat menggantikan diagnosa dokter.

Aturan minum antibiotik 2 x 2 artinya obat tersebut diminum 2 x sehari 2 tablet/kapsul.

Ini artinya obat tersebut diminum 2 kali sehari dengan jeda waktu 12 jam untuk setiap minum obat. Misal, minum pagi jam 07.00 maka minum malam jam 19.00.

Setiap minum, diminum 2 kapsul/tablet sekaligus.

Demikian informasi yang dapat kami sampaikan, semoga bermanfaat.

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL -- KPU Gunungkidul mulai memetakan daerah pemilihan (Dapil) untuk Pemilu 2024. Meski demikian, dari kajian yang dilakukan, maka peta dapil masih sama dengan Pemilu 2019.

BACA JUGA : Pendaftaran Calon PPK di Gunungkidul Digelar Online

Anggota KPU Gunungkidul, Andang Nugroho mengatakan, KPU RI sudah mengeluarkan Peraturan KPU (PKPU) No.6/2022 tentang Penataan Daerah Pemilihan dan Alokasi Kursi DPRD Kabupaten/Kota dalam Pemilu. Peraturan ini pun ditindaklanjuti dengan mengkaji berkaitan tentang peta dapil untuk Pemilu 2024.

Dia menjelaskan, proses penyusunan dapil ada tujuh prinsip yang harus dipenuhi. Prinsip ini meliputi kesetaraan nilai suara; ketaatan pada sistem pemilu yang proposionalitas; proposional; integralitas wilayah; berada dalam satu wilayah yang sama.

Selain itu, juga mengedepankan prinsip kohesivitas dengan melihat unsur sejarah serta kondisi sosial masyarakat. Adapun prinsip yang ketujuh berkesinambungan, yakni penataan juga memperhatikan dapil yang sudah ada pada pemilu terakhir.

“Sudah mulai dipetakan. Tapi dengan surat edaran terbaru dari KPU, maka dapil di Gunungkidul tidak akan berubah,” kata Andang kepada wartawan, Minggu (13/11/2022).

Menurutnya, lima dapil yang ada saat ini dinilai masih sangat relevan. Terlebih lagi dari sisi jumlah kursi tidak ada perubahan serta pertambahan penduduk juga tidak banyak berpengaruh.

“Memang jumlah penduduknya bertambah, tapi setelah kami perhitungkan dengan mengacu tujuh prinsip dalam penataan, maka bisa lebih pas,” katanya.

Meski demikian, kajian yang telah disusun tidak serta merta langsung ditetapkan. Hal ini dikarenakan ada tahapan yang harus dilalui seperti uji publik, koordinasi dengan stakeholder dan partai politik.

“Meski dapil tidak berubah, tetap proses dari penyusunannya harus melalui tahapan yang ada,” katanya.

Ketua KPU Gunungkidul, Ahmadi Ruslan Hani menyatakan, penyusunan dapil dilaksanakan mulai 14 Oktober 2022 hingga 9 Februari 2023.

“Lebih tepatnya dievaluasi. Nantinya ada partisipasi dari partai politik, stakeholder hingga pelaksanaan uji publik di masyarakat,” katanya.

Menurut dia, perubahan dapil terakhir dilakukan di Pemilu 2019 lalu. Peta pemilihan di Gunungkidul terbagi menjadi lima dapil.

Dapil I meliputi Kapanewon Wonosari-Playen dengan alokasi sembilan kursi DPRD. Dapil II meliputi Kapanewon Patuk, Nglipar, Gedangsari, Ngawen dengan delapan kursi.

Adapun Dapil III terdiri dari Kapanewon Semin, Ponjong dan Karangmojo dengan jumlah sepuluh kurdi. Dapil IV meliputi Kapanewon Semanu, Girisubo, Rongkop dan Tepus dengan sembilan kursi. Sedangkan Dapil V meliputi Kapanewon Paliyan, Panggang, Purwosari, Saptosari dan Tanjungsari sebanyak sembilan kursi DPRD.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Gambar tato setelah diteliti dengan inframerah. Para ilmuwan telah menemukan tato tertua di dunia dengan gambar banteng dan domba liar. Kedua hewan tersebut melambangkan kejantanan dan kesuburan pria.

Nationalgeographic.co.id—Para ilmuwan telah menemukan tato tertua di dunia – tersembunyi pada mumi Mesir Kuno yang selama 100 tahun dipajang di British Museum. Sebelumnya, karya ilmiah dan pengunjung museum telah melihat noda gelap yang samar di lengan kanan pria tersebut. Namun, baru-baru ini, tes inframerah mengungkapkan bahwa tanda tersebut adalah tato yang menggambarkan dua binatang: yakni, banteng liar raksasa dan kambing liar Afrika Utara.

Sepertinya, pria tersebut menggunakan tatonya untuk memberikan kesan jantan, kuat, dan macho. Pada masa kuno, kedua jenis hewan itu sering dikaitkan dengan kekuatan, kejantanan, dan kesuburan pria.

Kedua hewan tersebut ditato ke lengan pria sekitar 5.200 tahun yang lalu. Pengujian seni menunjukkan bahwa tato dibuat dengan pigmen berbasis karbon, kemungkinan dari jelaga.

Banteng yang digambarkan di tato itu mewakili spesies banteng liar raksasa, aurochs, yang sekarang sudah punah. Mereka sangat ditakui, dikagumi, dan sering dipuja di seluruh dunia.

Aurochs menjadi pelopor banyaknya legenda banteng besar di zaman purba – misalnya cerita Cretan Minotaur, Mesopotamian Bull of Heaven dan Anatolian. Pada kepercayaan Mesir Kuno, ada tiga dewa banteng yang menyimbolkan kesuburan dan perang.

Hewan lainnya di tato, makhluk seperti kambing itu diketahui sebagai domba Barbary. Mereka juga sering dikaitkan dengan kejantanan pria.

Tato di lengan mumi. Setidaknya ada 14 mumi di museum-museum Mesir, Kanada dan Italia. Mereka akan diuji melalui teknologi inframerah untuk menemukan tato kuno lainnya.

Di zaman purba, hewan ini dihubungkan dengan seksualitas maskulin. Dalam mitologi Yunani, mereka digambarkan sebagai Pan yang erotis, dewa alam liar. Di Mesir Kuno, kambing ini kadang-kadang dianggap sebagai kekuatan purba yang terkait dengan prokreasi. Dan tentu saja, ada tiga dewa domba di Mesir yang berkaitan dengan kesuburan dan penciptaan.

Setidaknya ada 14 mumi di museum-museum Mesir, Kanada dan Italia. Mereka akan diuji melalui teknologi inframerah untuk menemukan tato kuno lainnya. Hingga penemuan terbaru ini, tato tertua di British Museum diketahui berasal dari 2000 SM – 1200 tahun kemudian dari tato di lengan mumi pria tersebut.

Sama seperti di zaman modern, tato merupakan fenomena global yang nyata pada masa kuno. Penemuan tato pada mumi Mesir ini merupakan tambahan yang menarik bagi artistik dunia kuno.

Baca Juga: Kumpulan Temuan Arkeologi, Empat Makam Perempuan Terhormat Mesir Kuno

Banteng afrika di Taman Nasional Kruger, Afrika Selatan. IPada kepercayaan Mesir Kuno, ada tiga dewa banteng yang menyimbolkan kesuburan dan perang.

Mumi tersebut pertama kali ditemukan 100 tahun yang lalu pada sebuah pemakaman Mesir Kuno di Gebelein.

Menurut Daniel Antoine, pemimpin penelitian dan kurator British Museum, penggunaan metode ilmiah terbaru, termasuk CT scan, radiokarbon, dan pencitraan inframerah telah mengubah pemahaman kami mengenai mumi Gebelein.

“Baru sekarang kita mendapatkan pengetahuan baru tentang kehidupan individu-individu yang diawetkan ini. Luar biasa, di usia lebih dari lima ribu tahun, mereka mendorong kembali munculnya bukti tato,” katanya.

Baca Juga: Berapa Orang yang Diperlukan untuk Membangun Piramida Agung Giza?

Antara Gajah, Hutan, dan Kehidupan yang Perlu Diselamatkan

%PDF-1.5 %µµµµ 1 0 obj <>>> endobj 2 0 obj <> endobj 3 0 obj <>/ExtGState<>/XObject<>/ProcSet[/PDF/Text/ImageB/ImageC/ImageI] >>/Annots[ 14 0 R] /MediaBox[ 0 0 612 792] /Contents 4 0 R/Group<>/Tabs/S/StructParents 0>> endobj 4 0 obj <> stream xœ½\[oÛ8~�ÿÀGyP+âURQë\š¦m.{0XÌ̃»ŽšXÎÊö ì�ßs()7‰f$ªS Ž,Qú?ž)ï�òuú-¹Y“öFëurs;›’ß÷&ˇ?÷&?f{—É<Í’uºÌöÆ›ë5žú4K¦³|Ÿ’ÿîî~€ÿbÊH@|†1#ùlwç·_H¶»s0ÙÝÙûH ýX‘É·Ý íB "?€æ<ð… “´;‡d¾‚g’¹þ•ßNvw~÷.¯.Ÿ†Ì;:=?!ƒaì�Gg£ñd4ø“L>ïîØ¿ww\¤Ä ŸK¥…)e m�ÚIíD#G�ô#V“f<[¤îeÉ`Ƚœ¤w_“2”bo™%÷ä ¹…É*!ÀÞ3lŽßÆúÆÕ@yë/üzšÁ!¶[êv³B$ý,)ÛÒ¥ÖobÒ—Ñ?$Ÿþ8¡úGp ­Oû!Ö$¢>�ZICéë¹¢^ ¢b¸¢z‘†Ÿ’=ƒ‘=X®×Ë…ÙÎ~\.×ìl½_"¾`D¾Ru‹¦bÖUsêP2ü82AuVÑ& î‡Âô¿n@¼æÜK _@çÕ N&7¿{,`´Çj£Ò“ºE$)>#À,‚žSýGÀ×Xtz1toùö‹~ª#såtâ0ë{r¤[§S«˜eX‚ñˆb×ሠAE¬¾TºGÅt'ˆÀFH_�YNÉ|F99Z’JD²w‰Â�ž‘ ý¯™D04L¡ÀÉõšÉ+päÇ#øøzŠþz‚‡c2§­¿ŸÁ׃¾’ËAèáÕ#ø�ÉäjtÎ_·ëOòytgN¾àSõ™/ääøn<�Gœ\œÃéòxS÷]ë$¥T�(ùq­�(ñ¯Ø/ü8×¢�@¦ßFåדwƒ¡ô´\ÇãÄ.d|ztqMð†¯ÿ��‹wñ\–]?¬º7©Aþð¾ŒàþÏ:Â�Ç+=v2ŽÁh€*±ÆpîøD×Ø »à_�ÊŽÉäÓ´¹À~��pÏa÷Žÿô'¦€ @q“˜¯ø¨©<íAå9˜Ý@Åšù¶°ö°—ã¤bŸ1Ɇ7âupœf¨wë4Oz3†ûoƒaTžî3G¯Ù`àxw(_öèVp˜Ïb•j&fÄKšø åfšß´]>ÐÀ»J§È÷ýߘó%x&ë­×Se`�ƒ*¼»Ã{ÙkÎ…ÏcS¯ûâ–ƒ§2£¼ë Fð-0W~o8àn¹PZæµßSòiÎ/Ç)¸Pî-,{ÓÁ!”6]áÝu¥ŽˆFø­s¿f yKKÈk–¸�Hð[AÝ\êºÃrŽ,çh˜°‹ŽC^ƒfb-jÂ#öz3Mu¢%AœMÓâÔÊ’‘ˆðè?Vƒ!X<"Óâ²~Š¾´ÎÓ‚þ~ˆ¾ú”M—xœáƒWiG{^ë—à1NC¿l#*\G” ωŒ$º¸×ðS w›ûõ#7äzµÎ¨9ÚÞM¾I€×ŒL+β'Òî�dê-6äa¦ã.ÉúÒH´ÔÑmÌIgæ0NÁ2Å|ú5ü¯Yú*J¾J×ÉŠœm´Ê-‹¨–@Ì�C*oíÛ<Îœk8MeÕ¢ÊxùWl’ÙF™r§,òÀKp±uøѽ¦(Y“÷äs_VCE>¤cÄû